Belakangan ini, masyarakat dihebohkan dengan isu penculikan anak yang terjadi di berbagai daerah melalui media sosial. Polri menyatakan, isu penculikan anak tersebut sebagai kabar bohong alias hoaks.
brigpol taufik urahman beserta tim penggerak PKK di aula desa sungai raya, menghimbau kepada masyarakat agar waspada kepada anaknya dari penculikan. Salah satu modus penculik akan memberi hadiah kepada anak. Semua orang suka sesuatu yang gratis dan inilah titik lemah yang membuat anak jadi sasaran empuk penculik. Es krim permen kue yang lezat atau mainan gratis sering jadi umpan penculik untuk memancing perhatian anak.ucap taudik ( 30/10/2018 ).
brigpol taufik juga mengimbau masyarakat lebih cerdas dalam menyikapi informasi, video ataupun gambar yang beredar melalui media sosial seperti di facebook dan whatshapp. Masyarakat juga dihimbau tidak menyebarkan informasi yang belum jelas kebenarannya.
"jika melihat orang yang mencurigakan, sebaiknya lapor kepada petugas terdekat, kepolisian atau Ketua RT/RW. Jangan melakukan tindakan-tindakan main hakim sendiri, karena itu akan merugikan semua pihak," tutup taufik.
Penulis : Sahri
Tidak ada komentar:
Posting Komentar